Senin, 23 Maret 2009

Ojek Payung

Hari minggu lalu, abah beserta seluruh keluarga diundang makan siang disebuah restoran masakan Jepang di Pondok Indah Mal. "wah lumayan nih bisa refreshing sekalian bernostalgia menyantap menu masakan saudara tua” pikir abah.

Sampai di PIM, sekitar pukul 11.00 siang, meski "sepagi" itu ternyata tempat parkir disana sudah penuh sesak, sehingga harus putar-puter dulu untuk mendapatkan tempat. Saat keluar dari kendaraan cuaca saat itu yang sedang panas terik terasa sangat menyengat.

Selesai makan, shalat duhur lalu jalan-jalan, melihat barang-barang yang terpajang. Sekedar window shopping saja, karena kami tidak membeli apa-apa.

Ketika sudah puas dan bersiap pulang, kamipun keluar menuju tempat parkir. Diluar dugaan, ternyata cuaca diluar telah berubah 180 derajat. Cuaca yang pada saat masuk panas terik dan terang benderang itu, ternyata saat kami hendak pulang sedang turun hujan.
Ada pemandangan menarik, yaitu payung berwarna-warna menyambut siapapun yang hendak keluar. Payung2 yang dibawa anak2 yang memanfaatkan hujan, untuk sekedar mengais rejeki dengan menyewakan payung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar